Posted By : Intan NK
Dear Pembaca ….
Lagi bingung cari materi buat ngerjain tugas / untuk menjawab soal
/ sekedar nambah informasi ? setelah lama vacum dari jejaring social karena
sibuk ngerjain tugas, mikir ini itu, berangkat pagi pulang pagi (kayak lagu ..)
dan ngrumpi with temen” kos, sekarang saya mau mempost tentang Instrumen
Dalam Keperawatan. Kalau tidak paham “baca dengan sabar, suatu saat kamu
akan paham”
INSTRUMENTASI
DALAM KEPERAWATAN
Dr.
JOKO DARYANTO, Srg
MACAM PERALATAN
Dari sekian banyak alat yang digunakan sebagai penunjang medis
dikategorikan menjadi 4 :
1. peralatan elektronik
2. peralatan dari logam
3. peralatan dari gelas
4. peralatan dari karet /
plastik
PERALATAN ELEKTRONIK
-
Menggunakan
sumber daya dari listrik
Ex : ventilator, EKG, alat
rontgen dll
Perawatan :
- hindari
dari goncangan
- hindari
pengaruh medan magnet
- suhu ruangan 18 0C – 25 0C
- untuk menghindari suhu tinggi perlu kipas
angin
- hindari dari debu
n Penggunaan dan perawatan sesuai petunjuk yang ada
n Pemakai harus mempunyai pengetahuan dan ketrampilan meliputi :
- sasaran pengukuran
- persiapan metode, waktu – program
- kondisi peralatan
PERALATAN DARI LOGAM
-
Bahan
baku dari : besi, nikel, aluminium, dll
-
Alat
: gunting, pinset, jarum, dll
-
Perawatan
:
>hindari dari karat dan cegah karatan
>simpan di tempat yang kering – suhu 37 0C
>bebas debu / kotoran lain
“
alat disimpan dalam keadaan bersih / steril “
Alat
Dari Logam
PERALATAN GELAS
-
Bahan
baku : gelas, fiber glass, pyrex
-
Alat
: pipet, tabung reaksi dll
-
Sering
dipakai dalam laboratorium medis
Perawatan
:
- simpan di suhu 27 0C – 37 0C – lampu 25
watt
- simpan di tempat kering
- bersihkan dengan alkohol, aceton, kapas,
sikat
halus, detergent,dll
- pemanasan di atas kawat kassa
- pemanasan pelahan-lahan
pendinginan perlahan-lahan
Alat Dari Gelas :
Keuntungan & Kerugian
Peralatan Gelas
n Keuntungan
-
tahan
terhadap reaksi kimia
-
Tahan
perubahan suhu
-
Transparan
/ tembus pandang
-
Koefisien
muainya kecil
n Kerugian
-
Mudah
pecah
-
Mudah
tumbuh jamur – buram
-
Mudah
tergores
PERALATAN KARET / PLASTIK
-
Bahan
: karet / latex, plastik, dll
-
Alat
: hand schoen / sarung tangan, spuit injeksi, dll
>
Han schoen :
- mudah lengket / meleleh
- bila disimpan lama – cuci dgn air +
sabun --- keringkan --- taburi dengan
talk
>Bahan
dari karet / plastik sekarang biasanya hanya dipakai 1X – dibuang /
”one
use only”
STERILISASI
-
Proses
membunuh segala bentuk kehidupan mikroorganisme
- Teknik :
1. secara fisik
2. secara kimia
STERILISASI
SECARA FISIK
SECARA FISIK
1. RADIASI
a. Sinar
matahari - Sinar ultra violet
- sinar
UV oleh sel organisme – sebagai energi
- sinar UV yang berlebihan –-- mengganggu /
merusak ikatan intra molekuler –-- perubahan intra molekuler – sel mati
b. Radiasi
Sinar Gamma - Sinar gamma
-
merupakan radiasi pengion – cairan sel baik intra seluler maupun ekstra seluler
akan terionisasi – kerusakan / kematian pada mikroorganisme
2. PEMANASAN DENGAN UAP AIR + TEKANAN (AUTOCLAVE)
- dilakukan dengan air mendidih (-/+ 100 0C)
- alat diletakkan di atas lempengan / saringan
sehingga tidak langsung kena air
- organisme yang tidak berspora mati
- organela yang berspora ada yang tetap hidup
3. PEMANASAN KERING
- temperatur tinggi -/+ 160 0C – 180 0C
- waktu –/+ 45 mnt
- untuk alat : pipet, tabung
reaksi, stik swab
- tidak cocok dipakai untuk
alat yang butuh ketajaman, misal : pisau, gunting, jarum dll
4. PEMANASAN INTERMITEN / TERPUTUS-PUTUS
- temperatur didih -/+ 100 0C selama I jam tidak dapat
membunuh semua organisme
- bila dididihkan berulang
kali dengan istirahat 1 menit – siklus
spora berhenti -- mati
5. INCENERATION / PEMBAKARAN LANGSUNG
- dengan api langsung
- semua bentuk
mikroorganisme mati
- bisa merusak alat-alat
6. METODE PENYARINGAN
- organisme tetap hidup, hanya terpisah dari materi yang dibutuhkan
- bahan : sejenis porselin
yang berpori khusus
- untuk cairan : larutan gula, serum, dll
STERILISASI
SECARA KIMIA
SECARA KIMIA
SECARA KIMIA
-
Dengan
alkohol 90 % , aceton, tablet formalin, sulfur dioksida, dan chlorin
-
Alat
dicuci dulu --- direndam dulu 24 jam dengan pelarut
PELAKSANAAN
STERILISASI
1. TERHADAP ALAT GELAS DAN LOGAM
- alat dicuci dulu
- alat dibungkus dengan kain
- bila dengan metode kering – suhu > 160 0C waktu 1-2 jam
2. BAHAN KAIN DAN MEDIA KULTUR
- dibungkus kertas – agar setelah steril tak terkontaminasi kuman
- bahan kain bisa dibungkus plastik
- metode : pemanasan dengan uap air + tekanan
3. BAHAN KARET / PLASTIK
- bahan karet tidak boleh dengan pemanasan
- metode dengan sinar UV atau dengan formalin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar