Posted by : Intan Nur K
Akper Yappi Srg.... Just Do Care
dr.Joko Daryanto, sragen
TERMOMETRIK
- Untuk mengetahui suhu perlu alat ukur serta satuan dasar
- Alat pengukur suhu
Termometer
- Prinsip dasar termometer pemuaian yang merupakan indeks
temperatur.
ex : termometer
alkohol, termometer air raksa
=>Macam Termometer
-
Termometer air raksa / alkohol
-
Termometer tahanan / termistor termometer
-
Termometer elemen / termocouple
-
Termometer gas yang bervolume tetap
-
Pyrometer optik
Di bidang kedokteran yang populer dan sering dipakai yaitu
termometer air raksa dan termometer alkohol
=>SKALA TEMPERATUR
- Di Indonesia – oC
/ derajat celsius
- Bidang
kedokteran – oC
- Bidang
penelitian – oF, oK, oR, ORc
=>PENGATURAN SUHU
TUBUH
-Proses fisiologis – keseimbangan
antara produk panas dan kehilangan panas
-Manusia / mamalia – “ warm blood
“, dimana suhu tubuh tetap walaupun suhu lingkungan berubah.
-Produksi panas dan kehilangan
panas tubuh diatur oleh susunan saraf pusat yang mengatur metabolisme,
sirkulasi darah, respirasi, dan kontraksi otot
-Temperatur normal tubuh – 37 oC
-Tempat pengaturan suhu tubuh –
aksila, sub lingual, rectal
=>Pengaturan
Temperatur Tanpa Umpan Balik
-- Pada benda mati
-- Satu arah
-- Misal :
-
logam dipanaskan – suhu meningkat – memuai
-
Pada suhu tinggi logam pancarkan panas logam panas dimasukkan air dingin
air menjadi dingin dan logam menjadi hangat akhirnya semuanya menjadi dingin,
karena logam tidak memproduksi panas.
* Suhu berubah sesuai
lingkungan
=>Pengaturan
Temperatur Dengan Umpan Balik
-- Pada manusia suhu tubuh
konstan / tetap walaupun suhu lingkungan berubah
-- Ada keseimbangan peningkatan
dan penurunan panas dari tubuh
-- Panas tubuh dapat hilang dan
masuk ke dalam lingkungan melalui :
* konveksi |
* radiasi | dikontrol oleh SSP
* evaporasi |
.=> Konveksi : bila suhu sekeliling objek lebih
rendah dari suhu lingkungan
.=> Radiasi : suhu udara behubungan langsung
dengan tubuh dan suhu sekeliling objek tersebut sangat rendah
.=>Evaporasi : out put dari evaporasi kulit dan
paru-paru
.=>Mekanisme
aktivitas tubuh pada lingkungan :
--- DINGIN ---
Produksi
panas naik
- menggigil
- kelaparan – nafsu makan
naik
- aktivitas otot lurik
meningkat
- peningkatan sekresi
epineprin & norepineprin
Kehilangan
panas turun
- penyempitan pembuluh
darah kulit
- kulit mengkerut
---- PANAS ---
Kehilangan panas naik
- berkeringat
- peningkatan
pernafasan
- pelebaran
pembuluh
darah kulit
Produksi panas turun
- nafsu makan
turun
- lesu dan
lembam
TRANSFER PANAS
Energi panas yang hilang atau
masuk dalam tubuh melalui kulit ada 4 cara :
a. konduksi
b. konveksi
c. radiasi
d. evaporasi
n KONDUKSI
.>Pemaparan panas dari suatu objek yang suhunya lebih
tinggi ke objek lain dengan jalan kontak langsun.>
.> Kecepatan secara konduksi tergantung besarnya
perbedaan temperatur dan konduktivitas termal dari bahan.
.> Logam --- baik
.> Udara --- jelek
n KONVEKSI
.> Pemindahan panas dengan cara aliran panas
.> Terjadi karena pemanasan yang asimetris
.> Pertukaran panas dan gaya konduksi berbanding lurus
dengan perbedaan temperatur antara kulit dan udara dan percepatan udara
n RADIASI
.> Transfer panas dari suatu permukaan objek ke objek
lain tanpa kontak dari kedua objek
.> Benda hitam penyerap radiasi terbaik
.> Pada lingkungan dengan temperatur 23oC
sebagian besar tubuh kehilangan panas secara radiasi.
.> Pada suhu lingkungan 34oC tubuh tidak
melakukan radiasi
n EVAPORASI
.> Penguapan – peralihan panas dari bentuk cairan menjadi
uap
.> Terjadi lewat kulit dan paru-paru
.> Lewat paru-paru manusia kehilangan 9X103kal/gr
.> Kehilangan panas lewat evaporasi terjadi bila :
- perbedaan
tekanan uap air antara keringat pada kulit
dan udara
ambien
- adanya gerakan
angin
- adanya
kelembaban
n Energi
Panas Di Bidang Medik
.> Untuk terapi ------- fisioterapi
.> Efek Panas
Bila mengenai suatu
bagian tubuh – suhu naik
a. secara fisik
– cair, padat, gas, akan memuai
b. secara kimia
– suhu naik – rx. kimia meningkat
c. secara
biologis – efek panas – peradangan – vasodilatasi pembuluh darah –
meningkatkan aliran darah – peredaran darah lancar – suplai oksigen dan zat
gizi lancar – metabolisme meningkat
n Penggunaan Energi Panas Untuk Pengobatan
Jenis metode yang digunakan :
a. metode konduksi
b. metode radiasi
c. metode
elektromagnetis
d. metode gelombang
ultrasonik
n Metode Konduksi
.> Dasar fisika – dua benda
yang beda panas akan terjadi transfer panas dari yang panas ke dingin
.> Transfer panas tergantung
oleh :
- luas daerah
kontak - beda temperatur
- material
konduksi panas - lama kontak
Contoh untuk pengobatan :
1. kantong air
panas – nyeri
2. handuk panas –
otot yang sakit
3. mandi uap /
turkish bath – relaksasi otot
4. lumpur panas /
mud packs
5. wax bath /
parafin bath – nyeri sendi
6. elektrik pads –
nyeri, LBP
Metode 1 – 6 pada fisioterapi biasanya digunakan pada :
- neuritis - strain
- contusio otot - low back pain
- sinusitis - dll
Metode Radiasi
Pemanasan permukaan tubuh – mirip pemanasan dengan nyala api / sinar matahari
Pemanasan permukaan tubuh – mirip pemanasan dengan nyala api / sinar matahari
n ELEKTRIK
FIRE
a. old type fire
- daya 750 watt
- radiasi merah –
infra
red
- home treatmen
b. pencil bar type
- dengan
reflektor rektanguler “shape like acous
tie type”
n INFRA
MERAH
- lampu pijar 350
watt – 1000 watt diberi filter merah
- serupa dengan
metode konduksi panas tapi lebih efektif dan penetrasi lebih dalam
Metode Elektromagnetis
|
\/
-|--------------------------------------------------------------------------------------|----
Short wave diatermi Micro wave diatermi
Short wave diatermi
(diatermi gelombang pendek)
(diatermi gelombang pendek)
TEHNIK KONDENSOR
-
Dengan 2 metal plate elektrode yang diletakkan
bersebelahan
-
terjadi aliran bolak-balik – temperatur
meningkat
TEHNIK INDUKSI
-
Bagian tubuh yang akan dipanasi dililitkan kabel
yang dialiri listrik – sehingga jaringan tubuh terletak di dalam medan magnet
dari suatu koil
-
Aliran bolak-balik dalam koil – timbul medan
magnet bolak-balik -- panas
=>Frekuensi yang
digunakan pada short wave diatermi 1mHz.
Biasanya digunakan pada :
Biasanya digunakan pada :
- Kram otot / muscle spasme
- Nyeri invertebral disk – Low Back Pain
- Penyakit degeneratif pada sendi – RA
- Radang bursa / bursitis
n
Micro
wave diatermi
.> Penggunaannya lebih mudah
.> Termasuk gelombang radio dengan ossilasi pada
frekuensi yang sangat tinggi
.> Energi terletak antara short wave diatermi dan infra
merah
.> Menggunakan frekuensi 900 mHz
.> Digunakan pada pengobatan :
- patah tulang - radang tendon
- bursitis - sprains dan strains
- arthritis
n
Metode
Gelombang Ultrasonik
.> Diperoleh dari gelombang bunyi (audible sound) dengan
frekuensi mendekati 1MHz.
.> Pada penggunaan piezo elektrik tranduser diletakkan
pada jaringan yang akan diobati
.> Efektif pada tulang dibanding jaringan lunak karena
tulang menyerap panas
.> Dipakai juga untuk diagnostik ( USG )
ENERGI DINGIN
=>Kriogenik : pengetahuan dan tehnologi yang menggunakan
/ menghasilkan suhu sangat rendah / beku
=>Kriobiologi : mempelajari efek suhu rendah pada biologi
kedokteran
n Efek jaringan tubuh bila kena suhu beku :
.> Krioadhesi / menghasilkan
adhesi
.> Krionekrosis / merusak
jaringan
- pecahnya membran
sel - hipometabolisme
- dehidrasi intra
sel - iskemik lokal
- denaturasi
protein - respon
imunologis
.> Hemostasis / beku darah
.> anestesia / hilang rasa
sakit
n Penggunaan temperatur rendah di bidang
kedokteran :
- Penyimpanan darah (bank darah)
- Penyimpanan sperma (bank sperma)
- Penyimpanan bone marrow (sumsum tulang)
- Penyimpanan jaringan tubuh lain
- Penyimpanan obat-obatan
- Pengobatan memar / oedem akibat trauma akut, juga pada sakit kepala – dengan ice bag
- Pengobatan nyeri dan bengkak lokal – kompres dingin
- Operasi jaringan kanker -- kriosurgery
- dll
.> Biasanya
dipakai cairan nitrogen dengan titik didih -196 oC
Dapat juga dipakai
: N2O (-89,5oC)
Freon 22 (-41oC)
CO2 padat
(-79oC)
.> Untuk operasi kanker, digunakan nitrogen cair (-196 oC)
.> Untuk penyimpanan darah, – whoole blood + antikoagulan
– disimpan pada suhu 4 oC
n Agar
darah dapat tahan lama dipakai 2 tehnik :
1. Thin walled
container / wadah berdinding tipis
- dari metal
tipis dengan 2 lapis dinding, darah terletak diantara 2 dinding tersebut.
Pembekuan dengan nitrogen cair (-196oC)
2. Blood sand metode
- darah disemprot
pada permukaan cairan nitrogen sehingga terbentuk butir-butir darah – disimpan
dan dikumpulkan pada tempat khusus
l Termografi untuk Diagnostik
.> Setiap benda memancarkan
radiasi – dibuat termogram dari infra merah radiasi permukaan tubuh manusia.
.> Dengan tehnik termografi
ini dapat didiagnosis :
1. Ca mamae
2. vaskuler disease
3. follow up
penderita post op DM
4. stroke
5. artritis akut,
dll
Tidak ada komentar:
Posting Komentar