Selasa, 08 Oktober 2013

PENKES THYPOID






   A.     FASE ORIENTASI
1.      Memberi Salam => Assalamualaikum Ibu/Bapak
2.      Memperkenalkan Diri => Perkenalkan, saya adalah perawat intan nur. Boleh tau Nama ibu/ bapak siapa ?
3.      Menanyakan Keluhan pasien => Sebelumnya, ada keluhan apa yang ibu parmi rasakan ?
4.      Menjelaskan kontrak waktu => jadi, untuk 7 menit ke depan, saya akan menjelaskan tentang penyakit yang menjadi keluhan ibu parmi tersebut, yaitu penyakit typoid atau biasa di sebut Tipes.
5.      Menjelaskan Tujuan tindakan => Tujuannya agar ibu parmi bisa mengetahui lebih jelas tentang penyakit tersebut.
6.      Menanyakat kesiapan pasien => apakah ibu sudah siap untuk mendengarkan dan memahami ?
B.     FASE KERJA
1.       Mengatur posisi pasien => Ibu duduknya sudah nyaman ?
2.       Menanyakan tentang penyakit / mengkaji pengetahuan => Sebelumnya apakah ibu tahu tentang penyakit ?
3.       Menjelaskan Tindakan Khusus => Jadi begini ya bu,
= =Pengertian dan penyebab =
Demam Thypoid adalah penyakit infeksi akut usus halus yang disebabkan oleh kuman  Salmonella enterica serotype typhi, dapat juga disebabkan oleh Salmonella enterica serotype paratyphi A, B, atau C (demam paratifoid).

      Tanda dan Gejala Thypoid =
Masa tunas 7-14 (rata-rata 3 – 30) hari, selama inkubasi ditemukan gejala prodromal (gejala awal tumbuhnya penyakit/gejala yang tidak khas) :
• Perasaan tidak enak badan, panas dingin
• Lesu, tidak nafsu makan, mual
• Nyeri kepala
• Diare atau sebaliknya
• Anoreksia, kehilangan berat badan
• Batuk, nyeri otot
• Nyeri perut, perut kaku dan bengkak

-Cara Penularan Penyakit Demam Tifoid
Penyakit demam Tifoid ini bisa menyerang saat kuman tersebut masuk melalui makanan atau minuman, sehingga terjadi infeksi saluran pencernaan yaitu usus halus. Jadi ibu tidak boleh mengkonsumsi makana sembarangan.
Makanan yang dianjurkan antara lain :
      a. mengkonsumsi bubur saring, untuk menghindari terjadinya komplikasi perdarahan saluran cerna atau perforasi usus
      b. Sumber karbohidrat : beras dibubur/tim, roti bakar, kentang rebus, krakers, tepung-tepungan dibubur atau dibuat puding
       c. Sumber protein hewani: daging empuk, hati, ayam, ikan direbus, ditumis, dikukus,diungkep, dipanggang; telur direbus, ditim, diceplok air, didadar, dicampur dalam makanan dan minuman; susu maksimal 2 gelas per hari  
                 d. Sumber protein nabati : tahu, tempe ditim, direbus, ditumis; pindakas; susu kedelai
                 e. Sayuran : sayuran berserat rendah dan sedang seperti kacang panjang, buncis muda, bayam, labu siam, tomat masak, wortel  direbus, dikukus, ditumis
                  f. Buah-buahan : semua sari buah; buah segar yang matang (tanpa kulit dan biji) dan tidak banyak menimbulkan gas seperti pepaya , pisang, jeruk, alpukat
                  g. Lemak nabati : margarin, mentega, dan minyak dalam jumlah terbatas untuk menumis, mengoles dan setup
                  h. Minuman : teh encer, sirup
         i.Bumbu : garam, vetsin, gula, cuka, salam, laos, kunyit, kunci dalam jumlah terbatas 

            Sedangkan makanan yang tidak dianjurkan adalah :
               1. Sumber karbohidrat : beras ketan, beras tumbuk/merah, roti whole wheat, jagung, ubi, singkong, talas, tarcis, dodol dan kue-kue lain yang manis dan gurih
               2. Sumber protein hewani : daging berserat kasar (liat), serta daging, ayam, ikan diawetkan, telur mata sapi, didadar
                3. Sumber protein nabati : Kacang merah serta kacang-kacangan kering seperti kacang tanah, kacang hijau, kacang kedelai, dan kacang tolo
                 5. Sayuran : sayuran yang berserat tinggi seperti : daun singkong, daun katuk, daun pepaya, daun dan buah melinjo, oyong,timun serta semua sayuran yang dimakan mentah
                6. Buah-buahan : buah-buahan yang dimakan dengan kulit seperti apel, jambu biji,   jeruk yang dimakan dengan kulit ari; buah yang menimbulkan gas seperti durian dan nangka
                7. Lemak : minyak untuk menggoreng, lemak hewani, kelapa dan santan
                8. Minuman : kopi dan teh kental; minuman yang mengandung soda dan alkohol
                9. Bumbu : cabe dan merica

      Pencegahan :
  • Makanlah makanan dan minuman yang sudah pasti matang.
  • Lindungi makanan dari lalat, kecoa dan tikus ataupun hewan peliharaan
  • Cucilah tangan dengan sabun setelah  beraktivitas 
  • Hindari jajan ditempat yang kurang bersih 
4.      Memberi kesempatan untuk Bertanya => Jadi, setelah saya jelaskan tadi, apakah ada
      yang ingin ibu tanyakan ?

C.    FASE TERMINASI
a.      Melakukan Evaluasi tindakan => coba, ibu parmi jelaskan kembali yang telah saya sampaikan tadi. Sesuai pemahaman ibu saja.
b.      Memberi pujian => bagus, ibu sudah memahaminya dengan bagus dan lancar.
c.       RTL => Apabila ibu sudah paham, di harapkan ibu parmi bisa menerapkan DIET Thypoid dan pola hidup sehat agar penyakit  yang ibu derita lekas sembuh.
d.      Berpamitan => kalau tidak ada yang ibu tanyakan lagi dan ibu sudah jelas, saya akhiri sampai sini ya ibu. Semoga lekas sembuh. wassalam

1 komentar:

  1. Ka... kalo boleh post dokumentasinya dong biar gampang untuk kita beljar... Kita pelajar baru di bidang Keperawatan

    BalasHapus